Teknologi Robot Modern di Masyarakat - Komputer dan Masyarakat

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalaamu'alaikum Warrahmatullaahi Wabarakaatuh

Haiii guyss👋

Sudah lama saya tidak posting sesuatu yaa sejak tahun 2020 silam hehe😁

Kali ini saya akan membawakan pembahasan yang sangaaat menarik yaitu "Teknologi Robot Modern di Masyarakat". Check it out💨

Sumber: https://image.akurat.co/images/uploads/images/akurat_20171208035351_7C7Y93.jpg

Sebelumnya nih, kalian tahu animasi Mega Man: Fully Charged? Animasi ini bercerita tentang sebuah anak bernama Aki Light, robot canggih yang menjalani rutinitas anak sekolah manusia. Dia dikembangkan oleh ilmuwan Dr. Light sebagai putranya dan tinggal bersama saudara perempuannya bernama Suna Light. Mereka tinggal di Kota Silicon, sebuah kota yang dihuni bersama oleh robot dan manusia dengan cukup damai, meskipun dalam ceritanya akan ada serangan baru dari robot lain.

Kereen banget pas liat animasinya, robot-robot di sana (Kota Silicon) masing-masing memiliki pekerjaan seperti menjadi polisi, kepala sekolah, guru, tukang kebun, bahkan sebagai pahlawan. Tapi walaupun begitu, manusia pun masih memiliki andil yang setara dengan mereka dalam bermasyarakat. Saya tertarik dengan konsep hidup bermasyarakat secara berdampingan antara manusia dan robot yang digambarkan dalam animasi ini.

Lalu terbesit dalam hati, hmm apakah di kehidupan nyata manusia dan robot akan benar-benar hidup berdampingan dengan pekerjaannya masing-masing layaknya dalam animasi tersebut?

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mungkin beberapa ada yang belum tahu nih, sebenarnya apa itu robot? Yuk kita bahas👉

Menurut kamus oxford, robot adalah sebuah mesin yang dibuat agar terlihat seperti manusia dan dapat melakukan beberapa hal yang dapat dilakukan manusia atau bahkan melakukan serangkaian tugas rumit dengan sendirinya. Dari definisi tersebut menjelaskan bahwa robot dapat melakukan pekerjaan selayaknya manusia, walaupun dalam teknologi yang sekarang, teknologi robot masih kaku seperti robot Shopia. Tidak hanya Shopia, banyak robot lainnya yang bahkan secara nyata sudah menggantikan manusia dalam melakukan suatu pekerjaan, seperti robot bartender yang ada dalam sebuah restoran di Jepang. Robot tersebut melayani tamu dan mengantarkan makanan selayaknya bartender manusia. Bahkan di Korea robot ditugaskan menjadi seorang guru. Walaupun dalam hal ini, saya yakin robot guru tersebut hanya dapat mengajarkan suatu materi namun tidak dengan mendidik. Karena mendidik perlu adanya kesadaran dari seorang manusia serta empati untuk mewujudkan generasi yang berkarakter disamping berwawasan luas.

Hmm melihat penjelasan di atas jadi berpikir lagi, artinya adanya robot dalam masyarakat memiliki kelebihan dan kelemahan. Apa saja ya kelebihan dan kelemahannya?

Kalau bicara tentang kelebihannya, jika dalam sebuah perusahaan, tentu dengan adanya robot, stabilitas dan kualitas produk akan semakin meningkat. Sebagaimana yang kita tahu, mesin setelah diprogram oleh manusia akan lebih stabil dalam melaksanakan tugasnya karena mesin tidak memiliki perasaan atau tidak memerlukan motivasi sehingga akan jauh lebih konsisten. Karena kekonsistenan mesin tersebut, menyebabkan produk yang dihasilkan akan semakin meningkat karena mereka bekerja sesuai perintah dari program, mereka tidak membutuhkan apa pun selain kebutuhan program dan pembangkit mesin seperti biasanya. Lain hal dengan manusia yang seringkali mood-nya naik turun, dan alhasil, hasil pekerjaan mereka sesuai dengan motivasi tiap pribadi manusia.

Kemudian, manusia akan perlu digaji dan cenderung ingin haknya terpenuhi, lain halnya dengan robot. Robot tidak perlu digaji, mereka hanya perlu dipenuhi kebutuhan mesinnya dan bahkan mereka dapat bekerja selama 24 jam perhari. Banyak perusahaan yang akhirnya memilih robot untuk dijadikan karyawannya ketimbang memilih manusia, karena menurut mereka, robot dapat lebih meminimalisir anggaran perusahaan, dan dapat lebih meningkatkan kuantitas serta kualitas produk.

Namun, segala sesuatu di samping memiliki kelebihan, pasti terdapat kekurangannya, termasuk juga robot. Terdapat beberapa aspek pekerjaan yang tidak bisa di gantikan oleh robot, sehingga hanya manusia yang dapat melakukannya. Sementara itu, walaupun tak perlu digaji, dalam mendapatkan sebuah robot diperlukan biaya awal yang sangat besar. Ingat ya teman-teman bukan robot mainan wkwk, jadi robot asli yang memang bekerja layaknya manusia yang harganya puluhan hingga ratusan juta.

Selain itu dampak adanya robot akan meningkatkan pengangguran di suatu negara atau wilayah, karena kesempatan kerja yang awalnya diperuntukkan bagi manusia, akhirnya dapat diambil alih oleh sebuah robot. Hal ini juga menjadikan manusia semakin terdegradasi dalam segi motivasi dalam meningkatkan kemampuan, dalam hal ini kita bisa lihat keadaannya saat ini. Jangankan robot, dengan adanya Google Search atau semacamnya saja generasi sekarang sudah mengandalkannya secara berlebihan sehingga tidak ada usaha yang sama seperti di zaman yang belum adanya teknologi tersebut. Artinya manusia menjadi semakin malas dalam menjalani kehidupannya.

Lalu kita balik lagi ke pertanyaan di awal. Apakah manusia dan robot dapat hidup berdampingan? Menurut saya, tentu iya, karena jika "berdampingan" saya rasa akan bisa saja terjadi, karena berdampingan artinya menjalani hidup secara masing-masing dengan melakukan tugasnya masing-masing. Namun sebetulnya pertanyaannya perlu diganti

Apakah manusia tetap dapat berkembang jika teknologi robot ini terus dikembangkan?

Saya rasa mungkin tidak jika melihat kondisi saat ini (sangat sok tahu yaa wkwk). Namun, ini hanya asumsi, coba kita lihat nanti di masa depan, akan jadi seperti apa teknologi robot ini di dalam kehidupan masyarakat. Semoga indah seperti di animasi Mega Man ya, hehe.

Alhamdulillaah.. sepertinya sudah cukup banyak ya saya bernarasi hehe. Sudah sampai sini dulu ya, pamit dulu..🙌 Kurang lebihnya mohon maaf guys🙏

Wassalaamu'alaikum Warrahmatullaahi Wabarakaatuh

Teman-teman yang ingin nonton animasinya bisa lihat di sini yaa👇